Jum. Mar 29th, 2024
[Dirlantas Polda Jatim ketika menggelar vaksinasi COVID-19 untuk tunawisma dan pemulung di Gedung Airlangga Convention Center, Kampus C Universitas Airlangga Surabaya]

Surabaya | AbangPutih.com – Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Jawa Timur menggelar vaksinasi COVID-19 untuk tunawisma dan pemulung di Gedung Airlangga Convention Center, Kampus C Universitas Airlangga Surabaya, Kamis (23/09), sebagai rangkaian peringatan HUT Lalu Lintas Bhayangkara ke-66.

“Hari ini kami melaksanakan vaksinasi secara serentak di seluruh jajaran Polda Jawa Timur dengan melibatkan seluruh stakeholder, TNI, Polri dan kepala daerah,” kata Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta saat meninjau pelaksanaan vaksinasi bersama Gubernur Khofifah Indar Parawansa dan Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto.

Kapolda mengemukakan pada kegiatan vaksinasi tunawisma yang serentak digelar di 39 polres/polresta jajaran tersebut pihaknya menyediakan sebanyak 3.500 dosis vaksin pertama dan kedua.

Sedangkan untuk vaksinasi di Airlangga Convention Center disediakan sebanyak 900 dosis vaksin pertama dan kedua bagi tunawisma di Surabaya Raya yakni Surabaya, Gresik dan Sidoarjo, dengan rincian masing-masing wilayah mendapat kuota 300 orang.

“Kegiatan ini dibantu oleh 333 tenaga kesehatan gabung dari TNI, Polri, Dinas Kesehatan Jatim serta relawan. Tujuan utama kami melaksanakan kegiatan ini untuk mendukung program vaksinasi dan penanganan COVID-19,” ujarnya.

Selain vaksinasi kepada pemulung dan tunawisma, Ditlantas Polda Jatim serta satlantas di 39 polres/polresta jajaran juga memberikan bantuan sosial berupa sembako sebanyak 3.500 paket. Di mana sebanyak 1.860 paket sembako di antaranya dibagikan di Airlangga Convention Center.

“Kami berharap, kegiatan ini akan terus berlanjut, sehingga kami dapat selalu mendukung program vaksinasi yang dicanangkan oleh pemerintah. Polda Jatim dengan pangdam juga senantiasa mendukung gubernur agar program vaksinasi berjalan dengan baik,” ujarnya.

Kapolda meminta dukungan dan doa dari masyarakat agar vaksinasi pemerintah dapat segera mencapai target 70 persen agar kekebalan kelompok segera terbentuk.

error: Content is protected !!