Parkir Motor di Halaman RSUD Dr. Soewandhie Sebabkan Kemacetan, DPRD Surabaya Usulkan Pemkot Manfaatkan Lahan Parkir Gedung Kaza Plaza

Surabaya | AbangPutih.com – Kondisi parkir di RSUD dr. Soewandhie Surabaya, seringkali mengalami kepadatan dan menyebabkan kemacetan di jalan raya. Hal ini menjadi perhatian bagi Anggota Pansus Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) DPRD Kota Surabaya, H. Agus Mashuri.

Agus Mashuri menerangkan saat ini kondisi parkir di RSUD dr. Soewandhie masih dilaporkan padat dan berpotensi menyebabkan kemacetan, rencananya Pemkot Surabaya akan mengadakan penataan ulang.

“Layanan parkir yang baik di rumah sakit bukan hanya fasilitas tambahan, tetapi merupakan elemen penting yang berkontribusi pada kualitas layanan kesehatan secara keseluruhan,” terang Mashuri, pada Jum’at (27/06/2025).

Legislator Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini mengusulkan agar pemkot memanfaatkan lahan parkir gedung Kaza Plaza yang saat ini dirasa sepi pengunjung, dan letaknya berseberangan dengan RS.Soewandi.

“Kaza Plasa itu memiliki kapasitas parkir untuk 1.000 mobil, dan 700 kendaraan roda dua, daripada kosong, lebih baik dimanfaatkan untuk menambah lahan parkir RSUD Dr. Soewandhie,” terang Mashuri.

Ia menambahkan bahwa Gedung Kaza Plaza berdiri diatas lahan pasar tradisional Tambakrejo di jalan kapas Krampung, merupakan aset dari PD pasar Surya yang dikelola oleh swasta, hal ini memungkinkan untuk pemanfaatannya, tanpa merubah bangunan.

Selain itu Mashuri juga mengusulkan, jika memadai gedung Kaza Plaza bisa dialih fungsikan sebagai instalasi penunjang dari RSUD Dr. Soewandhie, utamanya untuk pelayanan poliklinik bagi penyakit non Infeksi.

“Gedung Kaza Plaxa bisa dijadikan poliklinik khusus penunjang RSUD Dr. Soewandhie, seperti klinik Jantung atau Onkologi, yang tidak menimbulkan dampak menular,” ujar Mashuri.

Ia menjelaskan bahwa pendapatan triwulan pertama RSUD Dr. Soewandhie sebesar 74 milliar dari target yang dicanangkan sebesar 72 milliar, telah melebihi target dan merupakan nilai maksimal.

“Jika ini dilaksanakan maka akan menambah pendapatan RSUD Dr. Soewandhie, karena kapasitas layanan akan bertambah, yang saat ini sudah sulit bertambah karena kapasitas layanan sudah penuh,” jelasnya.

Menurut mashuri dengan pemanfaatan gedung Kaza Plaza akan mengatasi beberapa masalah sekaligus, baik persoalan parkir, juga untuk menambah layanan dan kapasitas dari RSUD Dr. Soewandhie sendiri.

Ia mencontohkan sebagaimana pabrik sepatu jika kapasitas produksinya sudah maksimal, maka untuk menambah hasil produksi, harus memperbesar atau membuat pabrik baru.

“Saya berharap Pemkot menganalisa kembali dan segera melakukan kajian, untuk mewujudkan peningkatan kualitas pelayanan RSUD Dr. Soewandhie, dan mengatasi masalah utama yaitu parkir kendaraan yang kerap kali mengganggu masyarakat para pengguna jalan raya yang melintas,” pungkasnya.