Surabaya | AbangPutih.com – Pelaksana Tugas Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana menyatakan secara teknis Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah setempat siap diperpanjang dari 26 Januari hingga 8 Februari 2021.
“Tadi ada rapat evaluasi soal rencana perpanjangan PPKM yang dipimpin oleh Sekdaprov Jatim. Intinya secara teknis surabaya siap,” kata Whisnu Sakti Buana kepada wartawan di Surabaya, Kamis (21/01).
Namun, lanjut dia, efek dari perpanjangan PPKM, yakni masyarakat terdampak secara ekonomi yang akan dipantau.
“Jika memang diperpanjang, kami akan melakukan pendataan secara masif,” katanya.
Selain itu, Whisnu menyebutkan bahwa Pemkot Surabaya akan memperkuat Kampung Tangguh Semeru Wani Jogo Suroboyo karena kampung tangguh sangat membantu dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan perkampungan Kota Surabaya.
“Kampung tangguh semeru ini sebenarnya sudah sangat efektif dan sudah membantu,” katanya.
Sementara itu, untuk kegiatan masyarakat pada malam hari, khususnya pada Jumat dan Sabtu malam, Whisnu mengatakan akan dilakukan penutupan sejumlah ruas jalan seperti Jalan Tunjungan dan Raya Darmo.
Untuk itu, pihaknya akan menyiapkan surat edaran. “Virus ini sangat bahaya jika pada malam hari, terutama dalam kondisi dingin. Sehingga pada Jumat dan Sabtu malam, kami akan mencoba melakukan penutupan untuk membatasi kegiatan masyarakat,” pungkasnya.