Reporter Pratomo
abangputih.com Surabaya
Amminullah selaku orang tua Sabria mengaku kecewa berat terhadap sikap Kepala Sekolah tempat putrinya sekolah. Hal itu dilampiaskan dengan mengajukan mutasi ke sekolah lain. Secara psikologis anak saya jelas tidak nyaman di sekolah yang lama, jadi kami mengajukan mutasi ke sekolah lain, jelas Amminullah.
Proses mutasi tersebut atas arahan dari Dinas Pendidikan Surabaya, Pun petunjuk pilihan ke sekolah lain. Amminullah berharap di sekolah yang baru tersebut, putrinya nyaman dan bisa belajar dengan baik.
Secara terpisah bu Elia Kepala Sekolah lama, menyatakan sudah terjadi perdamaian. Menurut pantauan abangputih perihal perdamaian antara para pelaku dengan korban memang sempat ada upaya dari mereka. Para orang tua pelaku bersama anak-anak telah bertandang ke rumah Sabria untuk meminta maaf. Saat itu ditemui oleh keluarga Sabria dan mereka saling bersalaman tanpa didampingi dari pihak sekolah.
Perihal kelalaian dalam proses belajar mengajar telah mengakibatkan kejadian tersebut tidak membuat kepala sekolah bertanggung jawab secaa sadar. Memang antara pelakunya dan korban sudah berproses, namun pihak sekolah enggan memgakui kelalaiannya. Kalau disampaikan telah damai antara pelaku dengan korban memang sudah ada upaya, namun dari sekolah dengan korban belum ada pembicaraan perihal tersebut